Polres Puncak Jaya - Aparat Gabungan TNI - Polri siap mengamankan pelaksanaan acara perdamaian secara adat dengan belah kayu doli antara kedua kubu pendukung paslon bupati yang akan digelar di Kota Mulia, Kabupaten Puncak Jaya, Senin, 12 Mei 2025.
Kapolres Puncak Jaya AKBP Achmad Fauzan, S.Ag menegaskan kesiapan aparat keamanan gabungan TNI - Polri di Puncak Jaya dalam mengamankan proses perdamaian secara adat dengan belah kayu doli itu.
"Persiapan kami yang ada di wilayah hukum Polres Puncak Jaya, aparat gabungan TNI - Polri, termasuk satgas-satgas yang ada kita maksimalkan," kata Kapolres Achmad Fauzan usai rapat persiapan pengamanan perdamaian di Kantor Bupati Puncak Jaya, Sabtu, 10 Mei 2025.
Apalagi, menurut Kapolres, acara perdamaian secara adat yang akan dilakukan kubu pendukung paslon bupati nomor urut 1 dan nomor urut 2 itu, akan dihadiri oleh Forkompinda Provinsi Papua Tengah, baik gubernur, wakil gubernur, kapolda, danrem, DPR dan MRP Papua Tengah, sehingga membutuhkan pengamanan yang cukup ekstra.
"Artinya, bukan pengamanan masyarakat saja, tapi juga pengamanan VIP yang akan kita jalankan pada saat prosesi belah doli ini," ujarnya.
Untuk itu, dalam pengamanan acara perdamaian secara adat belah doli itu, akan melibatkan personel dari Polres dan BKO Brimob ada 450 personel dan TNI sekitar 400 personel.
"Saya lihat di wilayah Puncak Jaya, saya rasa cukup untuk pengamanan pada acara perdamaian kedua kubu ini," jelasnya.
Kapolres berharap semua stakeholder bahwa kegiatan pelaksanaan acara perdamaian secara adat dengan belah kayu doli yang digelar Senin, 12 Mei 2025 dapat berjalan dengan aman, lancar, tertib dan sesuai yang diharapkan.
"Tolong kedua kubu ini mematuhi apa yang sudah disepakati dan memberikan himbauan kepada masyarakat dari kubu 01 maupun 02 agar dalam tenggang waktu 3 hari ke depan, agar masyarakat tidak mondar-mandir di Kota Mulia ini agar jangan membawa alat perang atau alat perang, sehingga prosesi itu bisa lebih damai dan aman," katanya.
"Kepada korlab atau kepala perang kubu 01 maupun 02, tolong dipatuhi karena ini sudah kesepakatan dari kedua belah pihak dan pihak keamanan hanya mengawal dan mengamankan," imbuhnya.
Sekedar diketahui, dalam rapat ini, dihadiri Pj Bupati Puncak Jaya Yopi Murib, SE, MM, Kapolres Puncak Jaya, AKBP Achmad Fauzan, Dandim 1714 Puncak Jaya Letkol Inf Irawan Setya Kusuma, Sekda H Tumiran dan para komandan satgas.(*)