Iklan

Pollux Mega Superblok Batam Klarifikasi Isu Anak Tenggelam, Tegaskan Tidak Ada Korban Fatal

Senin, 14 Juli 2025, Juli 14, 2025 WIB Last Updated 2025-07-14T12:51:21Z
masukkan script iklan disini
masukkan script iklan disini

 


Batam — tintahukumnews.com - Manajemen Apartemen Pollux Mega Superblok Batam memberikan klarifikasi resmi terkait informasi yang sempat beredar di media sosial pada Senin, 7 Juni 2026, tentang dugaan adanya insiden anak tenggelam di area kolam renang apartemen tersebut. Pihak manajemen menyesalkan pemberitaan yang dinilai tidak sesuai fakta dan telah menimbulkan keresahan di tengah penghuni maupun masyarakat luas.


General Manager Pollux Mega Superblok, Robert Manurung, menyampaikan bahwa informasi yang menyebutkan adanya korban tenggelam hingga sakit keras atau fatal adalah tidak benar. Ia menegaskan bahwa kejadian yang terjadi hanyalah insiden ringan, yang dengan sigap telah ditangani oleh petugas keamanan serta warga yang saat itu berada di lokasi.


Berdasarkan keterangan resmi dari pihak manajemen, kejadian tersebut berlangsung sekitar pukul 10.50 hingga 11.12 WIB di kolam renang lantai 6, salah satu fasilitas yang tersedia bagi penghuni apartemen. Diketahui, seorang ibu bersama kedua anaknya, masing-masing berusia 6 tahun dan 8 tahun, tengah bersiap untuk berenang. Mereka merupakan penghuni sementara yang menyewa unit di Tower 2, Unit 11-03.


Saat insiden terjadi, sang ibu bersama anak laki-lakinya yang berusia 8 tahun masih berganti pakaian dan mengurus administrasi pendaftaran berenang di pos keamanan. Tanpa sepengetahuan ibunya, anak perempuan berusia 6 tahun tersebut secara spontan melompat ke kolam dewasa yang memiliki kedalaman melebihi tinggi badannya. Tak lama berselang, anak tersebut tampak kesulitan berenang dan meminta tolong.


Beruntung, petugas keamanan yang berjaga dan warga yang sedang berada di sekitar kolam segera bertindak cepat. Korban langsung dievakuasi ke koridor lantai 6 untuk diberikan pertolongan pertama. Setelah memastikan korban dalam kondisi stabil dan sudah dapat berkomunikasi dengan baik, pihak manajemen bersama orang tua korban memutuskan membawa anak tersebut ke rumah sakit guna memastikan kesehatannya.


Dari hasil pemeriksaan medis, anak tersebut dinyatakan sehat dan tidak mengalami luka apapun. Heri Sinambela, anggota Buser Polsek Batam Kota yang mengetahui langsung kejadian tersebut, membenarkan bahwa korban sudah kembali sehat dan dapat beraktivitas seperti biasa.


Lebih lanjut, orang tua korban juga telah dimintai keterangan oleh pihak Polsek Batam Center guna memperjelas kronologi kejadian. Dalam klarifikasi tersebut ditegaskan, insiden ini murni disebabkan oleh kelalaian kecil yang langsung ditangani dan tidak berdampak fatal.


Robert Manurung menyampaikan penyesalan atas maraknya informasi yang keliru di media sosial karena berpotensi menimbulkan kesalahpahaman publik terkait standar keamanan fasilitas Pollux Mega Superblok. Ia pun mengimbau seluruh penghuni, tamu, dan orang tua agar lebih waspada dalam mengawasi anak-anak mereka, terutama di area berisiko seperti kolam renang.


“Perlu kami tegaskan kembali, tidak ada korban jiwa atau kondisi fatal sebagaimana isu yang beredar. Semua telah ditangani dengan baik dan profesional oleh tim kami. Kami mengajak seluruh pihak untuk lebih bijak dalam menyebarkan informasi, terutama yang menyangkut keselamatan penghuni,” ujar Robert.


Pihak manajemen juga memastikan bahwa seluruh standar operasional terkait keamanan dan keselamatan penghuni telah diterapkan secara ketat. Peristiwa ini diharapkan menjadi pembelajaran bersama agar seluruh penghuni lebih berhati-hati saat memanfaatkan fasilitas umum apartemen.


“Anak tersebut kini sehat, aman, dan sudah kembali beraktivitas seperti biasa. Semoga klarifikasi ini dapat meluruskan isu yang beredar dan menenangkan masyarakat,” tutup Robert. (Nur Zalim/eman).

Komentar

Tampilkan

Terkini