SBC Salurkan Bantuan ke Panti Disabilitas dan Pesantren di Depok

Depok - Singapore Bhinneka Capital (SBC), perusahaan manajemen aset berbasis di Singapura yang dikenal memiliki standar kepatuhan internasional, menggelar kegiatan bakti sosial di Kota Depok pada Selasa (3/12). Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan untuk hadir lebih dekat dengan masyarakat sekaligus memperkuat peran sosialnya di tengah aktivitas bisnis yang terus berkembang.

Jumadi Adi, Ketua Basecamp SGC Berkah 17an, menjelaskan bahwa bantuan berupa paket sembako disalurkan di dua lokasi: Panti Sosial Disabilitas Ganda Wisma Tuna Ganda (WTG) Palsigunung di Jalan Raya Bogor Km. 28,5 Cimanggis, serta Pondok Pesantren Al Murozza di Kelurahan Sukamaju, Kecamatan Tapos.

 *Panti Wisma Tuna Ganda Palsigunung: Rumah bagi Penyandang Disabilitas Ganda* 

Wisma Tuna Ganda Palsigunung merupakan panti sosial yang berada di bawah naungan Yayasan Rumah Piatu Muslimin (RPM). Berdiri sejak 2 Maret 1975, panti ini menjadi panti sosial pertama di Indonesia yang secara khusus menangani penyandang disabilitas ganda baik fisik maupun mental. Sejak 1 Mei 1985, pengelolaannya sepenuhnya dilakukan oleh Yayasan RPM.

Panti ini memiliki sejumlah unit pelayanan, termasuk Griya Perawatan, Griya Penitipan, dan Griya Sehat, yang menyediakan layanan mulai dari perawatan dasar, fisioterapi, terapi wicara, hingga pengembangan potensi anak.

Kristanti, Kepala Panti Tuna Ganda Palsigunung, menyampaikan rasa terima kasih atas bantuan yang diberikan.

“Kami sangat mengapresiasi kepedulian SBC Berkah 17an Depok. Bantuan ini sangat berarti bagi 25 warga panti yang kami rawat, terutama karena sebagian dari mereka telah tinggal di sini puluhan tahun. Bahkan ada yang sudah menjadi penghuni sejak usia lima tahun dan kini telah berusia 55 tahun,” ujarnya.

Ia juga menambahkan bahwa dukungan masyarakat merupakan bagian penting dalam menjaga keberlanjutan pelayanan panti yang setiap hari menangani kebutuhan dasar penyandang disabilitas ganda.

Bagi masyarakat yang ingin membantu penyandang disabilitas ganda di panti ini, donasi dapat disalurkan melalui:

Rekening Bank Mandiri

129-0000-127-031

a.n. WISMA TUNA GANDA

Bukti transfer dapat dikirimkan ke:

0821-1333-2087

a.n. Kristanti

Informasi ini dikelola langsung oleh pihak panti sebagai bentuk transparansi dan akuntabilitas.

 *Bantuan untuk Pondok Pesantren Al Murozza* 

Bantuan serupa juga diberikan di Pondok Pesantren Al Murozza. Gus Riza, selaku Khodimul Mahad, menyampaikan apresiasi yang mendalam atas dukungan tersebut.

“Kami bersyukur dan berterima kasih kepada SBC Berkah 17an Depok. Kepedulian seperti ini sangat membantu para santri, terutama mereka yang berasal dari keluarga kurang mampu,” ungkapnya.

Ia berharap kegiatan sosial seperti ini dapat terus berlanjut dan menjadi inspirasi bagi komunitas lain untuk ikut serta dalam gerakan pemberdayaan masyarakat.

 *Komitmen Sosial SBC di Indonesia* 

Jumadi Adi menegaskan bahwa kegiatan sosial di Depok ini merupakan bagian dari langkah SBC untuk memperluas kontribusi sosialnya di Indonesia.

“Untuk di Kota Depok, ini pertama kalinya. Mudah-mudahan bisa menjadi kegiatan rutin kami ke depan,” tuturnya.

Sebagai mitra SBC, ia juga menyampaikan apresiasi kepada perusahaan yang dinilai konsisten memperhatikan masyarakat kurang mampu.

 “Saya sebagai mitra mengucapkan terima kasih karena SBC tidak hanya peduli kepada mitranya, tapi juga kepada masyarakat, seperti fakir miskin, duafa, dan lansia,” ujarnya.

 *SBC: Kepercayaan sebagai Fondasi Utama* 

Di tengah lanskap keuangan global yang semakin terdigitalisasi, SBC menempatkan kepercayaan sebagai landasan utama. Terdaftar resmi di ACRA Singapura (UEN: 202517009W) dan FinCEN Amerika Serikat, perusahaan ini menerapkan standar kepatuhan ganda yang menggabungkan sistem pengawasan paling kredibel di dunia, termasuk AML dan CFT.

Di Indonesia, SBC bermitra dengan entitas lokal yang berada di bawah pengawasan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk memastikan seluruh kegiatan promosi, edukasi, dan layanan investor sesuai dengan peraturan nasional.

 *Manajemen SBC menegaskan:* 

“Kami ingin setiap investor merasa aman. Kepercayaan tidak datang dari janji, melainkan dari kepatuhan dan bukti nyata.”

Melalui rangkaian aksi sosial seperti di Depok, SBC menunjukkan bahwa keberadaannya tidak hanya bertumpu pada bisnis manajemen aset, tetapi juga pada kontribusi nyata dalam bidang kemanusiaan dan pemberdayaan masyarakat.